Tuesday, January 21, 2014


Aqiqah :)

Awalnya mau melaksanakan sunnah Rasul (aqiqah) untuk Zifen saat usianya tujuh hari. Tapi berhubung kurang persiapan, jadinya aqiqah dilaksanakan pada hari ke-14. InsyaAllah masih dalam hari-hari yang dianjurkan *hasil baca buku :p

Aqiqah? Tentu mengundang banyak orang. Sementara kontrakan kami hanya rumah petak type 36 ^_^
Untuk mengatasinya, kami membagi jumlah tamu undangan menjadi dua shif. Satu pagi hari dan yang lainnya di siang sampai sore hari. Alhamdulillah lancar sebagaimana yang kami rencanakan...
Sibuk? Tidak juga :D *loh?
Iya, karena kami memesan makanan jadi alias catering.  Bukan karena kami banyak uang, sama sekali tidak. Itu karena tak satupun dari kami yang bisa masak daging kambing :D
(kudengar kalau tidak pandai memasaknya, bau kambingnya akan sangat menyengat). Jadinya kami membeli kambing sekalian minta dimasakin sama orangnya. Sate dan gulai. Enak :)

Maka resmilah nama anakku, Zifen Syafika Arifin ^_^
Arti namanya sudah pernah kubahas di tulisan sebelumnya (ayo geledah, ahihhi)


*bobok dianyah :D

Jadi ceritanyah, selama proses aqiqah tu, bahkan sampai pengguntingan rambutnya, Zifen tetap nyenyak boboknya. Gak ngaruh sama suara berisik orang ramai di rumah :D
0

0 komen:

Post a Comment

Silahkan komen di sini :)

:a   :b   :c   :d   :e   :f   :g   :h   :i   :j   :k   :l   :m   :n   :o   :p   :q   :r   :s   :t